Rabu, 01 November 2017

Kerajinan Pewter Cermin Kekayaan Alam Bangka Belitung

Bangka Barat - Kerajinan pewter di bawah pembinaan PT Timah dan Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, mengalami perkembangan yang cukup berarti. Pembuatan kerajinan Pewter dimulai dengan Proses Pemanasan bahan baku yang kemudian dicetak sesuai bentuk yang diinginkan.

Setelah pencetakan selesai maka dilakukan Finishing dan Perapian/Penghalusan Produk. Untuk pembuatan kerajinan tertentu seperti kapal layar, miniatur maupun kaligrafi, dibutuhkan estetika seni dan ketelitian yang tinggi.

Semua jenis kerajinan yang diproduksi di Sentra Kerajinan Pewter ini masih dibuat secara manual oleh para perajin yang bekerja di sini. Pembuatan kerajinan ini biasanya memerlukan waktu antara satu minggu hingga satu bulan, tergantung tingkat kesulitan produk yang dibuat.

Langkah pembuatannya adalah pertama barang dari timah yang bebentuk batangan dileburkan hingga mencair. Proses ini lama waktunya kurang lebih 15 sampai 20 menit dengan volume api sedang. Setelah semuanya lebur, lelehannya siap untuk dicetak sesuai pola yang diinginkan. Misalnya orang-orang, atau benda yang lain sesuai keinginan. Kemudian tunggu hingga mengeras dan dingin. Setelah itu baru dihaluskan, lalu berlanjut ke penyambungan.

Harga yang ditawarkan berdasarkan tingkat kesulitan pembuatan Kerajinan Pewter. Untuk bahan yang digunakan sama untuk semua hasil produksi. Ada yang berbentuk miniatur pulau bangka, kapal laut, meriam, kereta kuda, kereta api, dan sebagainya.

Untuk ukuran souvenir atau barang oleh-oleh, harga Kerajinan Pewter cukup mahal karena harga dipengaruhi bahan pembuatnya yang tidak murah yaitu biji timah. Namun bagi para kolektor, ini menjadi barang yang dicari karena bentuknya yang unik dan beberapa memang dibuat secara terbatas.
Disqus Comments