Bandung - Pemkot Bandung dengan Dekranasda Kota Bandung menggelar Craft and Fashion Festival di Monumen Perjuangan mulai Jumat (2/12/2016). Sekitar 39 stand yang terdiri dari Produk Kerajinan Tangan dan Busana dan fashion ikut meramaikan kegiatan Pameran ini.
Festival tersebut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial serta Ketua Dekranasda Kota Bandung Atalia Ridwan Kamil. Oded mengatakan, produk dari Kota Bandung sudah memiliki kualitas yang baik. Tinggal bagaimana pemerintah gencar untuk mempromosikan produk-produk tersebut.
"Secara umum produknya bagus. Kota Bandung punya produk - produk luar biasa. Bagaimana kami, Pemkot Bandung, Mengupayakan untuk marketing mereka," ujar Oded usai acara tersebut.
Ini merupakan salah satu upaya Pemkot Bandung sendiri untuk memasarkan produk-produk UKM, lanjut Oded, dimulai dari pameran-pameran kecil hingga buka toko di luar negeri.
"Seperti di luar negeri kan kita punya Little Bandung. Meski pun baru beberapa kota seperti di Malaysia. Mudah-mudahan bisa terus bertambah. Marketing ke luar akan terus diberdayakan," ucap Oded.
Di tempat yang sama Kepala Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Bandung, Erik M Ataurik mengatakan, sedikitnya ada 39 stand yang menjadi peserta dalam festival ini.
"Craft fest ini bentuk upaya Pemkot Bandung yang berkolaborasi dengan dekranasda untuk mempromosikan produk unggulan Kota Bandung. Salah satunya craft dan fesyen," ujar Erik.
Dalam acara ini, lanjut Erik, selain promosi produk UMKM juga ada acara talkshow, fesyen show dari sejumlah desainer kenamaan Kota Bandung seperti Errin Ugaru, Malik Mustaram dan Desainer lainnya.
"Mudah-mudahan dengan simbol Monumen Perjuangan ini bisa memberikan semangat kepada UMKM untuk bisa mengoptimalkan produk lokal Indonesia khususnya Bandung," tandasnya.